Tuesday, June 8, 2010

Tulisan Berat tentang Konsepsi Dasar Organisasi

Sekarang keadaan sudah semakin parah, mahasiswa tidak lagi dapat berperan sebagai kaum intelegensial. Bidang seorang sarjana adalah berpikir dan mencipta yang baru, mereka harus bisa bebas dari segala arus-arus masyarakat yang kacau, tetapi mereka tidak dapat lepas dari fungsi sosialnya yakni berorganisasi.
Suatu organisasi yang benar adalah organisasi yang memiliki konsepsi dan melakukan segala usaha untuk bisa belajar dan coba memahami persoalan-persoalan negeri ini. Bentuk konsepsinya dapat diterjemahkan kedalam banyak bahasa, dan bahasa-bahasa itu akan diterjemahkan kembali dalam bentuk respect terhadap organisasi itu sendiri.
Pada dasarnya, organisasi didirikan karena ada persamaan. Mereka-mereka yang bersatu untuk mencapai suatu tujuan yang secara langsung atau tidak langsung akan berhubungan dengan pembangunan bangsa. Dari hal tersebut kita dapat tangkap suatu konsep persamaan dari sebuah organisasi. Maka dari itu orang-orang yang berdiri dalam organisasi tersebut harus mengisi persamaan tersebut dengan hal bersama. maksudnya adalah mengisi hari-hari mereka dengan kegiatan yang mereka semua suka selama itu tidak memotong paham-paham sosialis yang ada dalam masyarakat. Tidak hanya didalam, mereka juga harus menonjol agar jemari mereka semakin luas. Salah satu contoh adalah organisasi harus punya keberanian untuk berbicara dan mereka harus mempublikasikan suatu seruan terhadap keberaian berbicara. Mereka harus punya konsepsi dewasa ini!. Tujuan dari konsepsi itu agar suatu organisasi tidak nomor satu diantara organisasi-organisasi terbelakang.
Ibaratnya ada empat belalang, dua belalang ditempatkan dalam suatu kotak berjaring dan yang lainnya hidup di alam bebas. Dua belalang dalam kotak akan bersaing untuk menentukan lompatan siapa yang tertinggi. Dalam kasus ini salah satu belalang dalam kotak akan menjadi nomor satu dari pada belalang lainnya dalam kotak, akan tetapi kedua belalang dalam kotak akan tetap menjadi pecundang dimata kedua belalang yang berada diluar kotak. Belalang pada kasus itu dapat kita sebut sebagai organisasi, dan kotak tersebut dapat dipandang sebagai suatu institusi yang memliki organisasi-organisasi didalamnya. Jika organisasi dalam institusi hanya mencakup pada institusi saja, maka organisasi dan institusi tersebut tidak berkembang.
Dalam menjalankan organisasi mungkin saja terdapat suatu permasalahan yang mungkin dapat menimbulkan chaos, clash, atau hanya internal saja. Tetapi itu disebabkan banyak faktor yang mayoritas ada pada keanggotaan organisasi tersebut, faktor-faktor itu sangat beragam diantaranya masalah “siapa saya?”, “mengapa saya? & mengapa dia?”, “mengapa tidak?” atau “untuk apa saya disana?”. Tetapi pada dasarnya pemikiran pertama pada masalah itu adalah sebuah solusi.
Demikian pengharapan penulis tentang konsepsi dasar organisasi. Akan tetapi kesempurnaan dan kebenaran hanya ada dilangit. Walaupun tidak ada yang lebih puitis selain berbicara tentang kebenaran.

0 comments:

Post a Comment

I need your comment, because your comment make me fell happier.

Website counter [Close]